PALU, Sulawesi Tengah - Pada Kamis malam, 27 Juni 2024, Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, mengadakan pertemuan penting dengan Brigjen TNI Dody Triwinarto di Rumah Jabatan Danrem 132/Tadulako di Jalan Suprapto, Palu.
Pertemuan ini dilakukan untuk membahas kabar pengunduran diri Danrem 132/Tadulako tersebut sebagai Dansatgas Pusat Pelatihan Daerah (Puslatda) Sulawesi Tengah.
Dalam suasana penuh kekeluargaan, Gubernur Rusdy Mastura menyampaikan permintaan agar Brigjen Dody tetap memimpin Puslatda Sulteng menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang akan digelar di Aceh dan Sumatera Utara.
Baca juga:
Menwa Ajak Generasi Muda Bela Negara
|
"Kami sangat berharap Brigjen Dody tetap memimpin Puslatda. Kepemimpinan beliau sangat dibutuhkan untuk memastikan persiapan kontingen Sulawesi Tengah berjalan lancar, " ujar mantan walikota Palu 2 periode itu.
Permintaan ini muncul setelah adanya kabar bahwa Brigjen Dody, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Danyonif 700/Raider pada 2013-2014, berencana mengundurkan diri dari posisinya sebagai Dansatgas Puslatda Sulteng.
Gubernur Rusdi menekankan pentingnya kontinuitas dan kepemimpinan yang kuat dalam menghadapi kompetisi nasional tersebut.
Baca juga:
PENDIM.ID: Serbuan Informasi dan Anti Hoaks
|
"Kontinuitas dan kepemimpinan yang kuat sangat penting agar Sulteng mampu meraih hasil gemilang di PON XXI, " tambahnya.
Dengan tegas, Gubernur Rusdy Mastura berharap Brigjen Dody mempertimbangkan kembali keputusannya demi kelancaran dan keberhasilan kontingen Sulawesi Tengah.
Pertemuan ini diharapkan dapat memberikan solusi terbaik untuk Puslatda Sulteng dan para atlet yang sedang mempersiapkan diri menghadapi PON XXI.
Tak hanya itu, para pelatih dan atlet pun datang berbondong-bondong ke kediaman Danrem. Mereka semua berharap Danrem bisa kembali memimpin Puslatda dan mempersiapkan kontingen Sulteng dengan lebih baik. Menanggapi permintaan tersebut, Danrem menyatakan kesediaannya untuk kembali memimpin.
(PATAR JS & Penrem 132/Tdl)